benuaetamnews.com – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Nurhadi Saputra, menegaskan tekadnya untuk memajukan sektor pendidikan di wilayahnya. Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mengungkapkan harapannya untuk bergabung dengan Komisi IV DPRD Kaltim yang membidangi kesejahteraan rakyat, termasuk pendidikan.
Dalam wawancara di Gedung B DPRD Kaltim, Nurhadi, yang mewakili Daerah Pemilihan (Dapil) Balikpapan, mengemukakan bahwa pendidikan di Kalimantan Timur masih dihadapkan pada berbagai tantangan serius. “Saat ini saya masih berjuang di fraksi, dan berharap bisa masuk ke Komisi IV. Jika tidak memungkinkan, saya berharap ada kesempatan lain karena pendidikan adalah pekerjaan rumah besar yang perlu diselesaikan,” ujarnya.
Nurhadi menyoroti beberapa masalah mendesak dalam pendidikan di Kaltim, seperti kurangnya sarana dan prasarana, kualitas tenaga pengajar yang masih rendah, serta akses pendidikan yang belum merata. Ia mencatat bahwa banyak wilayah di Kalimantan Timur yang masih mengalami kekurangan fasilitas pendidikan dan minimnya tenaga pengajar berkualitas. “Banyak tantangan yang harus kita hadapi, mulai dari infrastruktur pendidikan hingga pemerataan aksesnya,” tegasnya.
Sebagai politisi muda, Nurhadi berkomitmen untuk mengangkat isu-isu pendidikan di DPRD dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencari solusi. Ia meyakini bahwa pendidikan merupakan kunci untuk mencetak generasi yang siap membangun daerah. “Saya akan terus berjuang di DPRD dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memperjuangkan pendidikan berkualitas di Kaltim,” tambahnya.
Nurhadi juga mencermati bahwa Komisi IV yang ia incar membidangi sektor-sektor penting lainnya seperti ketenagakerjaan, ilmu pengetahuan, teknologi, kesehatan, dan pemberdayaan perempuan. Ia percaya bahwa sektor-sektor ini saling terkait dengan pendidikan dan perlu ditangani secara terpadu. Nurhadi berharap dapat berkontribusi aktif dalam merumuskan kebijakan yang membawa perubahan nyata bagi masyarakat.(adv)