benuaetamnews.com – Sebagai kota penyangga utama Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Balikpapan memegang peran strategis dalam memastikan kelancaran mobilitas menuju dan dari IKN. Selain menjadi pintu gerbang bagi masyarakat dan investor, kota ini juga berperan penting dalam mendukung logistik pembangunan IKN.
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Sabaruddin Panrecalle, menekankan perlunya perhatian lebih dari pemerintah pusat untuk meningkatkan fasilitas jalan di Balikpapan. Ia menyebut bahwa infrastruktur yang lebih baik sangat diperlukan untuk mendukung peran strategis Balikpapan.
“Sebagai kota penyangga, Balikpapan memiliki peran yang vital. Selain Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara, dan Penajam Paser Utara juga mendukung peran ini. Namun, khusus untuk Balikpapan, kebutuhan infrastruktur jalan sudah mendesak,” ujar Sabaruddin saat ditemui di Gedung B DPRD Kaltim, Kamis (14/11/2024).
Ia mengungkapkan bahwa peningkatan mobilitas masyarakat dan logistik menuju IKN telah menyebabkan jalan-jalan di Balikpapan semakin padat. Untuk mengatasi hal ini, ia menyarankan solusi jangka pendek dan jangka panjang.
“Solusi jangka pendek dapat berupa rekayasa lalu lintas di titik-titik yang rawan kemacetan. Ini penting untuk memberikan kelancaran sementara hingga pembangunan infrastruktur jangka panjang selesai,” jelasnya.
Untuk solusi jangka panjang, Sabaruddin mengusulkan pelebaran jalan utama serta pembangunan jalan alternatif yang menghubungkan Balikpapan dengan Penajam Paser Utara (PPU) dan Samarinda.
“Jalan alternatif sangat dibutuhkan untuk mengurangi beban jalan utama dan memberikan akses yang lebih lancar bagi masyarakat maupun logistik,” tambahnya.
Namun, Sabaruddin menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur jalan ini tidak bisa hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kota maupun provinsi. Ia mendorong pemerintah pusat untuk berkontribusi secara signifikan.
“Pembangunan jalan ini memerlukan anggaran yang besar. Karena Balikpapan mendukung kepentingan nasional sebagai penyangga IKN, pemerintah pusat juga harus berperan dalam hal ini,” tegas politisi dari Dapil Balikpapan tersebut.
Sabaruddin berharap usulan ini segera direspons oleh pemerintah pusat dengan alokasi anggaran yang memadai. Menurutnya, investasi dalam infrastruktur jalan di Balikpapan tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat lokal, tetapi juga menunjang keberhasilan IKN sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia.
“Peningkatan infrastruktur ini adalah investasi besar bagi masa depan IKN dan Indonesia secara keseluruhan,” pungkasnya.(adv)
