benuaetamnews.com – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Sapto Setyo Pramono, menekankan pentingnya Peringatan Hari Pahlawan Nasional ke-79 sebagai waktu refleksi untuk memperkuat semangat persatuan dan nasionalisme bangsa. Ia mengingatkan bahwa setiap 10 November merupakan pengingat jasa besar para pahlawan yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
“Jiwa nasionalisme tidak boleh luntur. Generasi sekarang cenderung melupakan perjuangan pahlawan. Kita harus menghormati perjuangan mereka dengan mengisi kemerdekaan melalui karya nyata,” ujar Sapto dalam wawancara di Taman Makam Pahlawan Kesuma Bangsa, Minggu (10/11/2024).
Sapto menyampaikan kekhawatirannya terhadap menurunnya semangat nasionalisme, khususnya di kalangan generasi muda. Ia mengajak semua pihak untuk menghidupkan kembali kegiatan yang menanamkan nilai cinta tanah air sejak dini, seperti Pramuka dan program-program ekstrakurikuler lainnya. “Kurikulum Merdeka saat ini cenderung melemahkan karakter nasionalisme anak-anak. Kita perlu mengembalikan nilai-nilai yang mampu menumbuhkan rasa cinta tanah air,” tegasnya.
Selain pendidikan, Sapto juga menyoroti pentingnya perhatian terhadap para veteran. Ia menyebut veteran sebagai pahlawan yang masih hidup dan memerlukan dukungan penuh dari pemerintah. “Kami akan memperjuangkan regulasi daerah yang memberikan kesejahteraan kepada para veteran, termasuk perlindungan kesehatan seperti BPJS. Ini adalah bentuk penghormatan kita kepada mereka,” ungkapnya.
Sapto juga berharap pemerintahan Presiden Prabowo, dengan latar belakang militernya, dapat menjadi momentum untuk menegakkan kembali semangat nasionalisme di masyarakat. Ia menegaskan pentingnya penerapan nilai-nilai kepahlawanan mulai dari tingkat pendidikan dasar agar generasi muda tidak kehilangan identitas nasionalnya.
“Ke depan, semangat nasionalisme harus terus diperkuat. Jangan sampai generasi muda kita menjadi lembek dan kehilangan jiwa nasionalis. Dengan nasionalisme yang kuat, masa depan bangsa akan lebih cerah,” pungkas Sapto.(adv)