benuaeta,news.com – Meski saat ini wacana pemekaran wilayah terhambat oleh moratorium dari pemerintah pusat, Anggota DPRD Kalimantan Timur, Sulasih, tetap mendukung gagasan pemekaran di Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Menurutnya, langkah ini strategis untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut.
“Dengan luas wilayah mencapai 35 ribu km² dan populasi lebih dari 424 ribu jiwa, Kutai Timur menghadapi tantangan besar dalam pemerataan pembangunan. Jarak yang jauh dan geografis yang luas membuat banyak wilayah sulit dijangkau layanan birokrasi,” ujar Sulasih di Gedung B DPRD Kaltim, Kamis (14/11/2024).
Sulasih menegaskan bahwa jika pemekaran wilayah meliputi pembentukan daerah baru seperti Kutai Utara, ia akan memberikan dukungan penuh terhadap rencana tersebut.
“Kalau ini demi Kutai Utara, saya sangat mendukung. Ini langkah yang tepat untuk mengatasi tantangan wilayah yang terlalu luas,” ujar politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.
Sebagai salah satu kabupaten terluas di Kalimantan Timur, Kutai Timur memiliki potensi besar di sektor sumber daya alam, termasuk batu bara, minyak bumi, dan perkebunan kelapa sawit. Sulasih meyakini bahwa potensi ini dapat dimanfaatkan lebih optimal melalui pembentukan wilayah otonom baru yang diiringi tata kelola yang baik.
“Pemekaran akan membuka peluang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membuat pelayanan publik lebih efektif. Aspirasi ini juga berasal dari warga yang merasa butuh wilayah baru untuk mempermudah akses ke layanan pemerintah,” jelasnya.
Namun, Sulasih juga menekankan pentingnya perencanaan yang matang untuk memastikan bahwa pemekaran wilayah membawa dampak positif. Ia menyebutkan bahwa kajian akademis yang komprehensif, dukungan dari pemerintah provinsi, dan persetujuan dari pemerintah pusat adalah elemen-elemen penting untuk mewujudkan gagasan ini.
“Kita tidak ingin pemekaran menjadi beban bagi pemerintah daerah baru. Semua harus direncanakan dengan baik agar manfaatnya terasa jangka panjang,” pungkas Sulasih.(adv)
